Susu ikan merupakan salah satu produk pangan yang kaya akan nutrisi. Selain mengandung protein tinggi, susu ikan juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan otak. Namun, bagi sebagian orang, rasa asin yang dimiliki susu ikan bisa menjadi kendala untuk mengonsumsinya.
Untuk mengatasi masalah tersebut, tambahan pemanis pada susu ikan diperbolehkan asal tidak berlebihan. Pemanis yang ditambahkan dapat berupa gula, madu, atau pemanis alami lainnya. Namun, penting untuk memperhatikan jumlah pemanis yang ditambahkan agar tidak mengurangi manfaat nutrisi dari susu ikan itu sendiri.
Menurut pakar gizi, tambahan pemanis pada susu ikan sebaiknya tidak melebihi 10% dari total berat susu. Hal ini agar kandungan gula tambahan tidak terlalu tinggi dan tidak mengganggu keseimbangan nutrisi susu ikan. Selain itu, konsumen juga disarankan untuk memilih pemanis alami seperti madu atau pemanis buatan yang aman untuk dikonsumsi.
Dengan adanya tambahan pemanis pada susu ikan, diharapkan masyarakat menjadi lebih mudah untuk mengonsumsi produk ini dan mendapatkan manfaat nutrisi yang terkandung di dalamnya. Namun, tetap perlu diingat untuk tidak berlebihan dalam mengonsumsi susu ikan yang telah ditambahkan pemanis agar tetap menjaga kesehatan tubuh. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya konsumsi susu ikan untuk kesehatan.