Psikolog anak sebut orang tua abai jika anak diasuh orang lain

Psikolog anak sebut orang tua abai jika anak diasuh orang lain

Psikolog anak, dr. Aulia, mengungkapkan bahwa anak-anak seringkali merasa ditinggalkan atau diabaikan oleh orang tuanya jika mereka diasuh oleh orang lain. Hal ini bisa terjadi ketika orang tua sibuk bekerja atau memiliki kesibukan lain yang membuat mereka tidak bisa selalu hadir untuk mengurus anak-anaknya.

Menurut dr. Aulia, kehadiran orang tua sangat penting dalam perkembangan anak. Orang tua tidak hanya berperan sebagai pengasuh, tetapi juga sebagai contoh dan panutan bagi anak-anak. Ketika anak diasuh oleh orang lain, anak seringkali merasa kurang mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang seharusnya mereka dapatkan dari orang tua.

Dalam beberapa kasus, anak-anak bahkan bisa mengalami perasaan cemburu atau kehilangan identitas karena merasa lebih dekat dengan pengasuh daripada dengan orang tua mereka sendiri. Hal ini bisa berdampak negatif pada perkembangan emosional dan sosial anak.

Untuk mengatasi masalah ini, dr. Aulia menyarankan orang tua untuk tetap memberikan perhatian dan kasih sayang kepada anak-anak meskipun mereka memiliki kesibukan lain. Orang tua juga perlu memastikan bahwa pengasuh yang mereka pilih adalah orang yang tepat dan dapat memberikan perhatian yang cukup kepada anak-anak.

Selain itu, dr. Aulia juga menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara orang tua dan anak. Orang tua perlu terus berkomunikasi dengan anak-anaknya sehingga mereka merasa didengarkan dan diperhatikan. Dengan demikian, anak-anak akan merasa lebih terhubung dengan orang tua mereka meskipun mereka diasuh oleh orang lain.

Dengan menjaga hubungan yang baik dan komunikasi yang terbuka antara orang tua dan anak, diharapkan anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik tanpa merasa diabaikan atau ditinggalkan oleh orang tuanya. Sehingga, peran orang tua tetap terjaga dan anak dapat merasa dicintai dan dihargai oleh keluarganya.